Senin, 28 Januari 2008

The Secret

Guys, udah pernah baca The Secret blom? Udah pernah dibahas juga sih di Oprah. Waktu nonton itu sih nggak tertarik. Kesannya teori banget. Suatu hari ahad saat jalan ke Gramedia Botanical Square, nggak tau kenapa ambil buku itu. Terus bodohnya, aku nggak sadar kalo ada yang soft cover. Jadi dengan anggaran yang pas-pasan, aku beli buku hard cover. Pas keluar dari kasir, baru deh temenku godain " Emang punya duit, koq beli hard cover?" dan dengan bodoh aku balik nanya :" Emang ada yang soft cover?" lemes dehhh........


Tapi aku nggak nyesel baca buku itu. Emang sih, semacam sering denger. Bahwa takdir di tanganmu, bahwa kebahagiaan itu pilihan mudah, bahwa kekayaan itu bukan hal sulit untuk diraih, dan seterusnya. Dan hidupku juga bahagia-bahagia aja, nggak kaya tapi juga nggak kurang, teman-teman yang baik, pokoknya asiklah. Kupikir buku itu mestinya dibaca oleh orang yang dalam penderitaan agar mengubah cara berpikirnya dan lepas dari penderitaannya. Dan aku bukan orang yang terlalu membutuhkan itu. Impianku adalah sebuah petualangan, bukan sebuah tempat. Dan itu sedang kujalani. Aku bersyukur dengan hidupku dan berbahagia. apa lagi? Selama ini aku menggunakan Rahasia, tanpa sadar.


Hanya saja, aku suka eksperimen. Jadi, kenapa tidak mencoba menggunakan Rahasia dalam keadaan sadar sepenuhnya? Eksperimenku adalah angkot. Aku tinggal di Darmaga dan kerja di Parung, bukan jarak yang dekat. Apalagi bagi yang kenal Bogor, masalah angkot adalah masalah utama. Berangkat kerja, 3 kali angkot. Kalau telat, gajiku dipotong dengan tragis. Normalnya saja, perjalanan yang harus kutempuh sekitar 1 jam. Belum kalau macet dari Kampus Dalam, belum lagi angkot 32 yang suka ngetem, dan angkot Parung yang sering mengoper penumpang.


Jadi untuk itulah kugunakan Rahasia.Jalan Kampus dalam yang lancar, angkot 32 yang langsung berangkat, angkot Parung yang mengantarkan sampai tujuan. Pulang kerja pun begitu. Kalau bawa banyak barang, berharap angkotnya tidak terlalu penuh dan langsung di depan angkot sebelumnya. coba tebak, it works! Potongan gajiku berkurang signifikan karena urusan angkot yang lancar.


Lalu keuangan. Belakangan ini sok kaya. Bersikap seolah-olah kaya. Bersyukur dengan kondisi sekarang dan berharap lebih baik lagi. Dan..... Januari ini gajiku naik 50% loh! Subhanallah.....


Jadi kuputuskan untuk mengajukan proposal yang lebih besar padaNya. Isinya? Masih rahasia. Doakan ya.... ^_^

1 komentar:

yummy_ina mengatakan...

boleh dong pinjem bukunya... Hey, about your proposal, Hope you'll get the answer from ALLAH..'n give u what do u need, not only what do u want.. Amin